Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara

|
Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara
Bentuk Corak karya senirupa terapan Nusantara di setiap daerah umumnya masih bersifat tradisional, terikat pakem, monoton, dan diwariskan secara turun-temurun. Namun ada juga pola hias yang mengalami pengembangan, tetapi masih dapat dikenali ciri-ciri corak tradisionalnya. Corak karya senirupa terapan Nusantara biasanya mengambil objek flora, fauna, atau alam sekitar daerah setempat. Corak karya senirupa terapan tersebut umumnya bersifat dekoratif (menggunakan ornamen atau ragam hias), lembut, kontras, klasik, dan penuh simbolik.

Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara di setiap daerah sangat beragam. Corak karya senirupa terapan di daerah Jawa misalnya umumnya bercorak tumbuhan, hewan, dan ada pula yang bercorak bidang geometrik atau bidang organik. Di Toraja, Papua, dan Sumatra Utara sering dijumpai bentuk dan corak yang berpola geometrik. Bentuk corak manusia dan hewan banyak digunakan pada ragam hias masyarakat Dayak di Kalimantan, Batak, dan Papua.

Bentuk atau corak dibedakan atas bentuk figuratif (sesuai dengan aslinya) dan bentuk nonfiguratif (tidak nyata). Bentuk-bentuk tersebut dapat dibedakan menjadi bentuk abstrak, bentuk geometris, bentuk stilasi, bentuk deformasi, dan bentuk visual realistis.

a. Bentuk Abstrak

Bentuk abstrak yaitu bentuk yang bukan hasil tiruan atau pengolahan dari bentuk alam (nature) atau bentuk yang tidak sesuai dengan aslinya (tidak nyata). seperti motif tumpal, baji, kawung, meander, pilin, swastika, dan lain-lain. Bentuk abstrak terbagi atas tiga, yaitu sebagai berikut.
  • Bentuk abstrak murni, contohnya kursi, meja, sepatu, dan rumah.
  • Bentuk abstrak simbolis, contohnya, huruf, tanda baca, rambu-rambu lalu lintas, dan lambang-lambang.
  • Bentuk abstrak filosofis, contohnya huruf Cina.
b. Bentuk Geometris
Bentuk geometris yaitu bentuk yang memiliki keteraturan, baik ukuran maupun bentuknya. Contoh bentuk geometris adalah segitiga sama sisi, segiempat, segilima, segi enam, dan lingkaran.


Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara

c. Bentuk Stilasi

Bentuk stilasi yaitu bentuk dengan berbagai penggayaan/digayakan. Misalnya, motif hias geometris, flora, fauna, dan manusia.

Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara

d. Bentuk Deformasi

Bentuk deformasi yaitu bentuk yang telah mengalami penyederhanaan.
Beberapa contoh Bentuk Corak Deformasi karya senirupa terapan yang bisa anda ambil sebagai bahan referensi, silahkan klik gambar corak senirupa terapan dibawah untuk melihat yang lebih besar.

Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara
Corak Deformasi Gambar Burung

Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara
Corak Deformasi Gambar Daun

Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara
Corak Deformasi Gambar Ikan

Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara
Corak Deformasi Gambar Kupu-kupu

Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara
Corak Deformasi Gambar Panda

Bentuk Corak Senirupa Terapan Nusantara
Corak Deformasi Binatang Ular

e. Bentuk Corak Visual Realistis

Bentuk visial realistis biasa juga disebut bentuk naturalistis, yaitu bentuk yang sesuai dengan aslinya.
itulah diatas bentuk corak senirupa terapan nusantara yang bisa saya bagikan untuk anda,

Disadur dari berbagai sumber salam Senirupa

0 komentar:

Posting Komentar

Next Prev
▲Top▲